Faktor-faktor apa yang mempengaruhi konsumsi energi pompa kalor?

2024-04-05

Konsumsi energi pompa kalor dipengaruhi oleh sejumlah faktor yang harus Anda pertimbangkan sebelum membeli pompa kalor:


  • Jenis pompa panas: Pompa kalor udara/air umumnya kurang efisien dibandingkan pompa kalor sumber tanah atau pompa kalor air garam/air.

  • Keluaran pompa panas: Pompa kalor yang lebih besar memerlukan lebih banyak listrik untuk menghasilkan jumlah panas yang sama.

  • Koefisien kinerja tahunan (COP): Pertunjukan musiman faktor adalah ukuran efisiensi pompa panas. Faktor kinerja musiman yang lebih tinggi berarti pompa kalor menghasilkan lebih banyak panas daripada konsumsi listrik.

  • Kebutuhan panas bangunan: Sebuah bangunan dengan kebutuhan panas yang tinggi memerlukan pompa panas yang lebih besar sehingga mengkonsumsi lebih banyak listrik.

  • Suhu luar ruangan: Suhu luar ruangan mempunyai pengaruh besar terhadap konsumsi energi pompa kalor. Pada suhu luar yang rendah, pompa kalor harus mengonsumsi lebih banyak listrik untuk menghasilkan jumlah panas yang sama.

  • Suhu aliran: Suhu aliran adalah suhu air yang mengalir melalui radiator atau pemanas di bawah lantai. Suhu aliran yang lebih rendah menghasilkan konsumsi energi yang lebih rendah oleh pompa panas.

  • Mengisolasi bangunan: Bangunan yang memiliki insulasi yang baik memerlukan lebih sedikit panas sehingga mengkonsumsi lebih sedikit listrik.

  • Mode pengoperasian pompa panas: Pompa kalor harus disetel agar bekerja seefisien mungkin. Hal ini termasuk memastikan suhu aliran tidak disetel terlalu tinggi dan pompa kalor tidak terlalu sering dihidupkan dan dimatikan.


Heat pump output

Dapatkan harga terbaru? Kami akan membalas sesegera mungkin (dalam waktu 12 jam)